Sebuah keluarga California Utara ditemukan tewas secara misterius pada bulan Agustus di jalur pendakian di Sierra kemungkinan besar meninggal karena kombinasi hipertermia dan dehidrasi, Sheriff setempat yang memimpin penyelidikan mengatakan Kamis. Berita tersebut menyoroti kasus yang membingungkan para penyelidik dan publik dan menimbulkan pertanyaan baru tentang kegiatan rekreasi di luar ruangan di era peningkatan suhu dan iklim yang memicu cuaca ekstrem.
Ditemukan Satu Keluarga Tewas Akibat Rekreasi Di Cuaca Ekstrem
Ini adalah tragedi nyata, kata Sheriff-Coroner Mariposa County Jeremy Briese Kamis pada konferensi pers. Peristiwa malang dan tragis karena cuaca. Pasangan yang sudah menikah, Jonathan Gerrish dan Ellen Chung, bersama dengan putri mereka yang berusia satu tahun, Miju, dan anjing keluarga, Oski, semuanya ditemukan tewas, entah kenapa, pada Agustus di jalan setapak yang curam. mil dari tempat mereka memarkir mobil mereka. Keluarga itu telah mendaki di sepanjang Hites Cove Trail di Hutan Nasional Sierra dekat Sungai Merced. Mereka dilaporkan hilang oleh teman-temannya.
Hari itu sangat panas dengan suhu lokal mencapai sekitar derajat, kata para penyelidik. Jalur pendakian termasuk medan yang curam dan semi-sulit. Briese mengatakan bahwa keluarga itu memiliki tas ransel air – ons bersama dengan makanan ringan dan botol yang berisi susu formula. Kantung air itu kosong ketika mayat ditemukan, katanya.
Ini adalah peristiwa langka yang mungkin menjadi lebih rutin, para ahli memperingatkan, mengingat meningkatnya suhu dari perubahan iklim yang disebabkan oleh manusia. Beberapa negara bagian Barat melaporkan rekor panas musim panas ini. Kubah panas yang memecahkan rekor menghantam Oregon dan Washington menewaskan sedikitnya orang, tetapi kemungkinan jauh lebih banyak. Di Portland, suhu bijih mencapai , dan derajat selama tiga hari berturut-turut di bulan Juni.
Hipertermia, sering disebut heat stroke, hasil dari suhu tubuh yang tinggi secara tidak normal biasanya karena paparan dan aktivitas berlebihan. Tubuh tidak dapat mengatur suhu dan pendinginan. Dalam beberapa kasus dapat merusak jantung seseorang, otak, paru-paru dan organ vital lainnya dan menyebabkan cedera atau kematian.
